selalu saja alam yang tak lelah untuk memulai cengkrama
Selalu saja angin yang tak lelah menuntun langkah
Selalu saja langit yang tak lelah melipur lara
Selalu saja . . .
Kita tak pernah bisa menerka kemana arah angin
Tak lebih dari sekedar liputan,
Tak lebih dari sekedar sinopsis,
Tetap tak tau kemana angin kan beranjak kelak
Diam, berlalu tanpa kebisingan yang pasti
___________________________________________
Dalam diamku dian, aku mencandra segala dimensi
Palembang 10 Maret 2013
Dipojokan alam berpeluk angin
0 comments:
Post a Comment